Bawaslu Provinsi Bali Menggelar Rapat Kerja Tahapan Pemilu Pengawasan Partisipatif dengan Organisasi BEM Universitas Se-Bali

Dalam menjalankan fungsi pengawasan Pemilu, Bawaslu tentu saja membutuhkan dukungan dari masyarakat, salah satu bentuknya adalah pengawasan partisipatif. Dimana harapannya, penyelenggaraan pemilu berjalan luber jurdil (langsung umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil), dan demokratis. Pengawasan partisipatif penting dilakukan, terutama dalam mengawasi pemilu di ruang privat yang tidak tersentuh oleh oleh pengawas pemilu. Apalagi, masyarakat merupakan pemilik kedaulatan tertinggi di negara demokrasi ini. Bawaslu Provinsi Bali dalam upayanya menggugah partisipatif masyarakat dalam mengawasi Pemilu khususnya dari kalangan mahasiswa, kemarin menggelar Rapat Kerja Tahapan Pemilu Pengawasan Partisipatif dengan tema Peran Mahasiswa/I dalam Pengawasan Partisipatif.

Kegiatan yang diselenggarakan di Hotel Swiss-Bellresort ini diikuti oleh Organisasi BEM di beberapa Universitas di Bali yaitu : Universitas Udayana, Universitas Warmadewa, IHDN, Universitas Ngurah Rai, Universitas Mahasaraswati, dan Universitas Hindu Dharma Indonesia (UNHI).

Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 11 - 12 November 2019 ini memiliki tujuan membentuk pola gerak langkah mahasiswa/i dalam pemilu guna meningkatkan pengawasan partisipatif untuk mewujudkan pemilu/pemilihan yang berasaskan Luber dan Jurdil serta Demokratis.