Spirit Demokrasi Di Tangan Anak Muda, Ariyani Ajak Organisasi Kepemudaan Turut Bersinergi Membangun Demokrasi
|
Singaraja, Bawaslu Bali
Indonesia merupakan salah satu negara yang menganut sistem demokrasi dimana sistem pemerintahannya diselenggarakan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Proses demokrasi tersebut telah diatur dalam undang-undang dengan tujuan untuk memastikan proses demokrasi berjalan dengan demokratis. Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Ariyani memaparkan anak muda merupakan akar dari proses demokrasi di Indonesia.
"Anak Muda adalah akarnya Demokrasi yang demokratis, untuk itu bagaimana anak muda dapat bersinergi dengan Bawaslu dalam Memastikan proses demokrasi berjalan baik," hal tersebut diungkapnya dalam TalkShow memperingati Hari kelahiran Pancasila yang mengambil tema Spirit Mewujudkan demokrasi pancasila yang di gelar oleh Kesatuan Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Buleleng dan RRI Singaraja, Rabu (2/6).
Lebih lanjut, pemilik Talenta Gym tersebut menambahkan masyarakat merupakan kunci untuk mewujudkan demokrasi, bagaimana sosialisasi pendidikan politik menjadi fokus utama saat ini untuk memberikan kesadaran masyarakat sehingga nantinya mampu menghasilkan pemimpin yang terbaik.
Dalam TalkShow tersebut hadir pula sebagai narasumber Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Kabupaten Buleleng Komang Sumertajaya dan Ketua KNPI Buleleng I Putu Gede Parma.
Sumertajaya menyampaikan bahwa peran pemerintah dalam hal ini Badan Kesatuan Bangsa dan Politik telah berupaya untuk bantuan kepada Partai Politik untuk ikut serta memberikan pendidikan politik kepada masyarakat sehingga demokrasi tidak berjalan liar, "Proses Demokrasi menjadi tanggung jawab kita semua, pemerintah sebagai fasilitator dan katalisator dalam mendorong demokrasi berjalan dengan baik" ujarnya.
Sementara Gede Parma menyoroti kurangnya karakter SDM Indonesia yang mampu menjadi tauladan sehingga diperlukan Pendidikan karakter yang baik “pendidikan karakter sebagai spirit utama dalam mewujudkan demokrasi Pancasila sangat dibutuhkan, sebenarnya Indonesia memiliki SDM yang sangat baik, hanya saja tidak banyak yang memiliki karakter yang mampu menjadi tauladan," tegasnya.
Dirinya juga menambahkan kurang dilibatkannya generasi muda dalam proses demokrasi "Pemuda memiliki potensi yang luar biasa, hanya saja belum banyak dilibatkan dalam upaya memastikan proses demokrasi berjalan dengan baik," pungkas pria yang juga berprofesi sebagai dosen tersebut.
Selain Ariyani TalkShow yang dipandu penyiar Riskha Desiandra dihadiri pula oleh 25 orang perwakilan Organisasi Kepemudaan di Kabupaten Buleleng.***