Kunjungi Bawaslu Jembrana, Totok Hariyono Tekankan Pentingnya Penguatan Literasi Pengawas Pemilu
|
Jembrana, Bawaslu Jembrana - Hangat, bersahabat, tapi penuh makna. Begitulah suasana ketika Totok Hariyono, Anggota Bawaslu RI, menyapa jajaran Bawaslu Jembrana. Bukan sekadar silaturahmi, tetapi momentum untuk memperkuat semangat literasi dan solidaritas sebagai pengawal demokrasi pada Selasa (21/10).
Dalam kunjungan tersebut, Totok didampingi oleh Anggota Bawaslu Provinsi Bali, Gede Sutrawan, serta disambut oleh Ketua Bawaslu Jembrana, Made Widiastra, bersama Anggota Pande Made Ady Muliawan dan jajaran sekretariat Bawaslu Jembrana.
Dalam arahannya, Totok menekankan pentingnya menjaga keharmonisan dan soliditas internal antaranggota dan staf. Menurutnya, kekuatan lembaga pengawas Pemilu tak hanya diukur dari kinerja lapangan, tetapi juga dari kekompakan dan saling dukung di dalam tubuh organisasi.
“Bawaslu harus menjadi rumah yang harmonis, tempat kita saling menguatkan agar kerja-kerja pengawasan semakin efektif,” ujarnya.
Totok juga mendorong jajaran Bawaslu Jembrana untuk menghidupkan kegiatan literasi seperti bedah buku atau diskusi rutin setiap minggu. Kegiatan tersebut diharapkan dapat memperkaya pemahaman anggota Bawaslu tentang demokrasi dan politik Indonesia, sekaligus menumbuhkan budaya berpikir kritis di lingkungan lembaga.
“Melalui literasi, kita bisa memperkuat fondasi intelektual dan menciptakan ruang-ruang diskusi demokrasi di tengah masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, ia mengingatkan bahwa di masa non-tahapan, tantangan Bawaslu justru lebih berat, karena peran pencegahan harus dilakukan sejak dini dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat agar aktif berpartisipasi dalam pengawasan demokrasi.
Ketua Bawaslu Jembrana, Made Widiastra, menyambut baik arahan tersebut. Ia menegaskan komitmen Bawaslu Jembrana untuk terus berbenah dan memperkuat kapasitas internal, baik melalui pengembangan literasi maupun kolaborasi partisipatif dengan masyarakat.
Kunjungan ini menjadi penyemangat baru bagi Bawaslu Jembrana dalam menjaga marwah lembaga pengawas Pemilu, sekaligus memperkokoh peran sebagai penggerak literasi demokrasi di daerah.
Humas Bawaslu Jembrana