Lompat ke isi utama

Berita

Tumbuhkan Pola Kesadaran Kalangan Muda, Widy: Jangan Jadi Apatis, Hidupkanlah Naluri Kritis

Tumbuhkan Pola Kesadaran Kalangan Muda, Widy: Jangan Jadi Apatis, Hidupkanlah Naluri Kritis

Gianyar, Bawaslu Bali - Berpartisipasi dalam Pemilu bukan hanya dalam bentuk turut serta memberikan hak suaranya, namun juga berpartisipasi dalam mengawasi proses Pemilu itu sendiri. Hal tersebut ditegaskan Anggota Bawaslu Bali, I Wayan Widyardana Putra saat menghadiri Sosialisasi Pengawasan Partisipatif kepada Pemilih Pemula, senin (5/12).

Dalam kesempatan itu juga Widy menjelaskan bahwasanya Pemilu merupakan hajatan besar, dimana masyarakat memilih delegasinya untuk memberi kesejahteraan selama lima tahun kedepan, karena itu, lanjut Widy, mengawasi prosesnya dan mendapatkan pemimpin yang bisa mengemban amanah dari rakyat tidak bisa dilakukan jika masih bersikap apatis.

“Pemilu adalah wujud nyata dari Negara Demokrasi dan Demokrasi itu sendiri sebagai bentuk Kedaulatan Rakyat,” kata Widy dihadapan Organisasi Keagamaan, Perwakilan Seka Truna-Truni dan Osis SMA Negeri 1 Tampaksiring, Payangan serta Perwakilan Jegeg Bagus Gianyar yang menjadi peserta sosialisasi.

Mengakhiri sesinya, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Bali itu mengharapkan dengan berlangsungnya sosialisasi kali ini dapat memberi kesadaran kepada peserta bahwa Pemilu merupkan Pesta Demokrasi yang melibatkan seluruh bangsa Indonesia tanpa terkecuali.

“Bawaslu hadir dalam sosialisasi pengawasan partisipatif ini akan memberikan pola kesadaran bahwa proses proses demokrasi ini adalah proses miliki kita bersama (masyarakat) bukan hanya penyelenggara pemilu saja,” pungkas Widy.

Selain Widy, kegiatan itu juga menghadirkan pemantau Pemilu, Jerry Sumampouw dan Yusfitriari sebagai pembicara eksternal. Nampak hadir juga Ketua dan Anggota Bawaslu Gianyar, I Wayan Hartawan dan Ni Made Suniari Siartikawati.