Singgung Netralitas ASN, Ketua Bawaslu Bali Harap Pemda Bangli Bisa Gandeng Bawaslu Sosialisasikan Larangan Saat Tahapan Pemilu

Bangli, Bawaslu Bali - Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Ariyani mengatakan fenomena netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan pembahasan yang selalu eksis dalam setiap Pemilu atau Pemilihan. Kata dia pelanggaran ASN ini kerap terjadi saat tahapan kampanye hingga pemungutan suara. Melihat hal tersebut dirinya memandang bahwa Pemerintah Daerah perlu menggandeng Bawaslu agar diberikan ruang sosialisasi terkait larangan-larangan ASN dalam Pemilu/Pemilihan.

“Saat tahapan kampanye sampai pemungutan suara biasanya ASN lagi genit-genitnya melakukan pelanggaran. Jadi saya berharap sebelum tahapan kampanye dimulai Pemerintah Daerah Kabupaten Bangli bisa menggandeng Bawaslu untuk diberikan ruang sosialiasi terkait larangan ASN dalam Pemilu/Pemilihan,”kata Ariyani dalam rapat Manajemen SDM Pengawas dan Kesekretariatan yang dilaksanakan Bawaslu Bangli di Kantor Bawaslu setempat, Rabu (27/07/2022).

Menurut Ariyani saat ini sudah seharusnya mulai dilakukan upaya cegah dini antar lembaga, salah satunya ialah dengan cara sosialiasi. Hal tersebut memang sebenarnya sudah sering dilakukan tetapi kapasitasnya yang belum cukup luas. Namun sekarang ini dalam pelaksanaan Pemilu/Pemilihan tahun 2024 yang pertama kalinya dilaksanakan secara serentak, beban kerja dan fungsi pengawasan Bawaslu menjadi lebih berat sehingga harus lebih ditingkatkan lagi.

“Untuk selanjutnya mungkin kita bisa jalin semacam fakta integritas, atau deklarasi dengan ASN yang diprakasai oleh Pemerintah Daerah, sehingga kita gaungkan bersama-sama dengan melibatkan seluruh OPD yang ada di Kabupaten Bangli sehingga apa yang kita inginkan bisa tercapai,”ucapnya yang saat itu didampingi oleh Kepala sekretariat Bawaslu Bali Ida Bagus Putu Adinatha.

Sementara Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Bangli, Made Mahindra Putra yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu dibutuhkan dukungan SDM yang baik dan berintegritas. Integritas yang dilakukan tentu juga dicerminkan dengan tidak melakukan larangan-larangan dalam Pemilu yang telah dituliskan dalam Undang-undang.

“Kami dari BKDPSDM Bangli tentunya akan memberikan dukungan penuh kepada Bawaslu Kabupaten Bangli baik dari support SDM maupun hal lainnya yang bisa kami bantu,”tuturnya.

Made Mahindra berharap kepada SDM yang telah diperbantukan di Bawaslu oleh Pemda agar bisa bekerja lebih keras lagi dengan mendukung semua program yang dilakukan Bawaslu. “Saya tekankan kembali kepada teman-teman Pemda yang telah diperbantukan disini agar bisa bekerja lebih maksimal sehingga Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024 ini dapat berjalan sukses,”pungkasnya

Berita & Photo : Humas Bawaslu Bangli